12 Obat Hijau Rumahan Murah dan Efisien

Pernahkan kamu mengalami rasa bingung karena sakit dan tak ada obat yang tersedia di rumah? Atau mengalami luka terpotong pisau atau sakit perut dan bingung karena obat yang ada di rumah habis? 

Well, aku pikir hampir semua orang mungkin pernah menghadapi masalah itu. Termasuk aku. Apalagi, sekarang ini kita sedang membatasi aktivitas di luar rumah. 

Nah, aku punya pengalaman pribadi saat prepekan menjelang hari raya di pasar koga. Seorang teman pedagang daging sapi terluka tangannya karena pisau yang tajam. Lalu, kulihat ia menggenggam jarinya yang berdarah dan melumuri lukanya dengan bawang merah yang sudah ia geprek. Ia bilang, bawang merah lebih efisien mengobati lukanya.

"Aku pernah mendiamkan lukaku, " kata temanku itu. " Kupikir hanya luka kecil. Pasti sembuh sendiri. Eh, malamnya aku panas dingin."

Mendengar ceritanya, aku pun ingat bahwa bawang merah itu mengandung antiseptik dan anti bakteri yang bisa menawarkan bakteri yang ada di pisau dan darah. Selain sebagai anti oksidan. Mungkin itu sebabnya banyak orang yang suka konsumsi bawang merah mentah itu lebih kebal terhadap penyakit.

Bawang merah juga bisa mengobati masuk angin dan gatal-gatal karena digigit serangga. Di rumah, aku selalu sedia bawang merah. Selain untuk kerokan ibuku, bawang merah juga kami gunakan untuk bumbu masakan. Bermanfaat, kan? 

Okey, bawang merah memang punya banyak manfaat, tapi ada banyak obat rumahan lain yang murah dan efisien di sekitar kita. Apalagi obat-obat ini bisa ditanam dengan mudah di kebun atau pot di rumah. 

12 Obat Hijau Rumahan Murah dan Efisien

gambar  pohon kelor (gambar courtesy google)

1. Daun kelor

Tanaman yang berdaun hijau dan memiliki tekstur lembut ini mudah tumbuh. Kita hanya perlu menggunakan batangnya sebagai bibit. Tanaman yang juga dikenal sebagai miracle leave ini juga bisa dikonsumsi sebagai sayur atau teh. Oya, kandungan kalsium yang tinggi dari daun kelor dapat membantu meningkatkan mutu makanan keluarga.

Khasiat lain daun kelor adalah obat cuci mata, mengobati mata merah dan menambah kwalitas ASI.

2. Daun cincau

Daun cincau yang berwarna hijau ini populer sebagai bahan pembuat minuman cincau yang segar. Ada 2 jenis minuman cincau berdasarkan pembuatannya, yaitu: cincau hijau yang dikelola secara langsung dan cincau hitam yang diolah melalui proses pengeringan.

Selain nikmat, cincau ini pun mudah dibiakkan. Kita hanya perlu batang cincau sebagai bibit untuk menanamnya. 

Manfaat cincau hijau adalah mengobati panas dalam dan sariawan.

3. Daun bidara

Tanaman bidara dikenal banyak orang dapat menetralkan racun. Beberapa percobaan membuktikan khasiat daun yang juga digunakan untuk memandikan mayit ini.

Daun bidara dapat digunakan untuk minuman sehari-hari. Mencampurkan beberapa daun bidara ke dalam minuman dipercaya dapat membunuh racun dan mengusir jin.

4. Daun entut-entutan

Sesuai namanya,  daun entut-entutan yang juga berbau ini dapat digunakan untuk mengobati sakit kembung dan sebah. Bisa dikonsumsi langsung, jadi minuman atau dimasak. Hasilnya, perut akan nyaman, dan kamu akan kentut. Bau sekali wkwk.

5. Daun kaca piring

Daun hijau ini bertekstur kasar dan agak tajam. Jika tak hati-hati memegangnya, jari akan terluka.

Tanaman ini dapat digunakan untuk obat sakit perut.

 

6. Daun kumis kucing

Tanaman hijau yang punya bunga berwarna putih ini punya khasiat populer untuk meredakan kencing yang tak lancar. Rutin meminumnya dapat mengurangi masalah batu ginjal.

7. Daun jarak

Daun jarak yang getahnya dapat mengibati sakit gigu ini berkhasiat meredakan sakit perut anak-anak. Daun jarak juga dapat meredakan sebah di perut. Caranya, panggang daun jarak hingga hangat. Lalu, tempel di perut penderita. Insya Allah akan sembuh.

8. Daun sirih

Daun sirih populer digunakan untuk obat cuci mata, berkumur dan mengurangi bau badan dan gatal di tubuh. Daun sirih juga sudah digunakan secara ilmiah sebagai bahan pasta gigi, sabun mandi. 

9. Daun jambu

Daun jambu klutuk dikenal sebagai obat pereda diare. Daun klutuk juga dapat digunakan sebagau bahan pembersih muka.

10. Daun sambiloto

Daun sambiloto yang dapat dikonsumsi ini memang pahit, tapi berkhasiat untuk menyegarkan tubuh dan mengobati pegal-pegal. Daun ini juga cocok sebagai bahan Super Food.

11. Daun pacar

Selain digunakan sebagai pacar kuku, daun pacar juga berguna untuk mengobati cantengan atau bengkak di kuku jari.

12. Daun tapak dara

Daun berwarna hijau ini dapat digunakan untuk obat sakit perut. Tanaman ini juga mudah ditanam di pot atau halaman rumah kita. 

Gaes, tanaman-tanaman hijau di atas hanyalah contoh dari puluhan jenis tanaman kebun rumahan yang mudah kita biakkan. Sebut aja jahe yang bisa jadi minuman hangat yang mengibati batuk, atau laos yang dapat mengobati panu.

Artinya, kita bisa menyediakan sendiri obat sederhana di rumah tanpa mengeluarkan banyak uang. Bonus yang lain, beberapa tanaman obat tersebut dapat dikonsumsi sebagai sayur atau minuman segar. Keren, kan?! 

So, mari kita menanam tanaman-tanaman hijau di rumah kita sebagai cara memenuhi kebutuhan obat dan makanan mandiri. Cara mudah menciptakan lingkungan segar dan hijau serta keluarga yang sehat.