Cara Mendapatkan Pelayanan Obat dan Konsultasi di Rumah Sakit Jiwa Pesawaran

 

cara-mendapatkan-pelayanan-obat-dan-konsultasi-di-rumah-sakit-jiwa-pesawaran
Suasana di ruang tunggu Rumah Sakit Jiwa Pesawaran 

Angin yang sejuk akan menyapa kulit saat kita memasuki kawasan  gedung yang bernuansa hijau muda ini.  Aroma segar bekas hujan masih menempel di dedaunan. Kesannya adem gitu.  Berbeda dengan Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek yang dominan berwarna putih. 

Gedung Rumah Sakit ini juga nggak berada di antara pemukiman yang padat. Kita  masih bisa mengecap bau dedaunan yang menenangkan jiwa. Cocok buat dijadikan tempat menyembuhkan penyakit.

Rumah Sakit Jiwa Pesawaran yang terletak sekitar 3 km dari Bandarlampung ini mudah sekali dicapai oleh kendaraan umum. Hanya butuh kurang lebih  tiga puluh menit untuk mencapai Rumah Sakit dengan menggunakan kendaraan umum dari Bandar Lampung, Kita juga bisa menggunakan layanan ojek online yang mudah dan murah.

Rumah Sakit Jiwa Pesawaran ini nggak hanya melayani orang-orang yang mengalami gangguan kejiwaan saja, tapi juga melayani berbagai masalah lain seperti: gangguan saraf gigi, terapi hiperaktif, dan lain-lain. 

Aku pernah mengobrol dengan seorang pasien RSJ Pesawaran, seorang ibu muda yang rutin berobat karena masalah insomnia yang dideritanya. RSU Abdoel Moeloek Bandar Lampung nggak memiliki pelayanan masalah penyakit yang ia idap, katanya sambil tersenyum.


cara-mendapatkan-pelayanan-obat-dan-konsultasi-di-rumah-sakit-jiwa-pesawaran
layanan yang dapat  diperoleh di RSJ Pesawaran


Nah, bagi yang belum pernah menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa, pasti akan merasa kesulitan, ya. Aku pun pernah mengalaminya saat mengurus layanan obat di RS ini untuk pertama kalinya. Apalagi saat pandemi ini, beberapa peraturan ada sedikit perubahan.

Perbedaan Layanan  Pasien Umum dan BPJS

Perbedaan dari tipe pertama dan kedua adalah dalam segi pembayaran. Untuk tipe yang pertama menggunakan pembayaran mandiri. Sedangkan tipe kedua, pembayaran dilakukan oleh BPJS. Sebagian besar pasien RSJ merupakan peserta BPJS KIS yang gratis. Kalau kucek sih, pembayarannya dilakukan melalui pendanaan APBN.

Untuk pelayanan konsultasi dan obat, dari yang kuperhatikan nggak ada perbedaan. Tapi, aku nggak tahu dengan pelayanan rawat inap. Aku belum pernah lihat atau bertanya dengan petugasnya. 

Aku hanya pernah lihat enam bis pariwisata yang akan mengajak pasien jalan-jalan. Mbak warung bilang, setiap tiga bulan sekali pasien akan plesiran. “Kan, kalau hati senang mereka cepat sembuh.” Aku mengangguk setuju.

Cara Mendapatkan Pelayanan Obat dan Konsultasi di Rumah Sakit Jiwa Pesawaran

Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara mandiri, kita bisa langsung datang ke RS Jiwa Pesawaran. JIka belum pernah mendaftar, kita datang ke bilik pendaftaran dengan membawa kopi KK dan kopi KTP pasien. Lalu, anda akan mendapatkan kartu kuning pasien RSJ.

Setelah mendapatkan kartu kuning, ambil nomor antrian untuk mendapatkan pelayanan yang kita inginkan. Sebelum pandemi, layanan RSJ diadakan di gedung depan. 

Sekarang, pelayanan dilakukan di gedung baru yang terletak di belakang gedung lama yang sedang direnovasi. Aku sih nggak tahu gedung lama itu untuk apa, karena aku fokus datang untuk ambil obat.

Syarat yang harus dibawa untuk mendapatkan pelayanan 

  • membawa fotokopi KTP pasien
  • membawa fotokopi kartu BPJS dan kartu BPJS asli
  • membawa KK asli (sebelum pandemi, KK asli akan dicek). Sekarang sih, kita hanya bawa fotokopi KK aja.
  • membawa kartu kuning pasien RSJ dan fotokopi kartu kuning tersebut satu lembar
  • membawa surat rujukan faskes 1 atau surat rujukan konsultasi sebelumnya.
Sekarang sih mengurus BPJS simple banget. Kita hanya datang ke faskes 1 (puskesmas terdekat) sudah dapat layanan kesehatan. Syarat-syarat yang dibawa adalah
  • Kartu BPJS asli dan fotokopi kartu BPJS satu lembar
  • Fotokopi KK satu lembar
  • Surat rujukan sebelumnya kalau sedang dalam proses berobat jalan
  • Fotokopi KTP satu lembar
Selanjutnya, kita akan dapat pelayanan kesehatan. Eh, kalau nggak punya kartu BPJS juga nggak apa-apa. Kita bisa berobat dengan menggunakan kopi Kartu Keluarga (KK) secara gratis. Kita juga bisa mendapatkan layanan tanpa kartu BPJS. Sebutannya (kalau nggak salah)  umum. Bedanya, yang pasien umum ini melakukan pembayaran mandiri.

Nah, dari faskes 1 kita minta rujukan ke RSJ Pesawaran. Kalau dulu sih, kita harus bawa berkas pasien ke Dinas Kesehatan Provinsi Lampung yang terletak di Teluk Betung. Lalu berkas dari Dinas Kesehatan, kita bawa ke RSJ Pesawaran. Lumayan melelahkan, karena jarak yang cukup jauh. Untung aja, sekarang lebih mudah. 

FYI, pasien RSJ Pesawaran ini adalah pasien rujukan dari semua pasien dari seluruh Lampung, ya. Ini karena RSJ Pesawaran adalah satu-satunya di Lampung. So, kita bisa ketemuan dan ngobrol dengan pasien atau keluarga pasien dari berbagai daerah di Lampung. Ada yang dari Pringsewu, Metro, Way Kanan, Terbanggi Besar, dan lain-lain.

Mereka biasanya membawa kendaraan pribadi atau menyewa travel. Salah satu keluarga pasien dari Way Kanan bilang, mereka berangkat dari jam 1 pagi dan sampai RSJ sekitar jam 6 pagi. Agenda rutin tiap Bulan yang harus dijalani demi kesembuhan pasien.

cara-mendapatkan-pelayanan-obat-dan-konsultasi-di-rumah-sakit-jiwa-pesawaran
nomor urut kalau kita datang sekitar jam 8.45 pagi


Nah, urutan untuk mendapatkan pelayanan obat dan konsultasi di RSJ Pesawaran 
adalah
  • Mengambil nomor antri. Usahakan datang pagi untuk mendapatkan pelayanan lebih awal. Kalau kita datang agak siang, misalnya jam 9 pagi, maka kita akan mendapatkan nomor urut di atas angka 100. Dan, kita akan mendapatkan pelayanan obat dan konsultasi sekitar jam 11 siang.
  • Antri di loket 3. Untuk pasien baru/ lama psikiatri, kita akan diminta surat rujukan dari faskes 1, kopi kartu kuning, dan kopi kartu BPJS. Kita akan menerima berkas yang akan kita letakkan di loket 6

  1. cara-mendapatkan-pelayanan-obat-dan-konsultasi-di-rumah-sakit-jiwa-pesawaran
    di loket 6 ini biasanya digunakan bagi yang menggunkan kartu BPJ

  • Antri di loket 6. Di loket ini data kita akan dicek dan diperiksa. Setelah itu kita akan menerima berkas yang sudah dicek. Kita akan menandatangani di kolom yang disediakan, baik untuk pelayanan konsultasi dan obat. Setelah itu, kita meletakkan kartu kuning kita di loket 7.
  • Antri di loket 7. Kartu kuning kita akan dicek ulang, disesuaikan dengan data kita. selanjutnya kita letakkan berkas kita di loket 8.
  • Antri di loket 8. Loket ini merupakan ruang konsultasi dokter. Saat pandemi ini, pasien dan dokter akan dipisahkan oleh pembatas plastik. Kalau biasanya pasien dan dokter bisa duduk berhadapan, sekarang pasien ditanya sambil berdiri saja. Itu pun sebentar untuk menghindari penularan Covid. Oya, biasanya juga pasien harus datang untuk konsultasi, sekarang sih perwakilan keluarga juga boleh mewakili. Kecuali pasien memerlukan obat suntik yang harus dilakukan di RSJ. Nggak boleh di rumah. Setelah konsultasi dengan dokter, pasien/ keluarga pasien menunggu validasi berkas untuk obat pasien. Pasien akan dipanggil kembali untuk menerima berkas yang di dalamnya ada resep  obat. Berkas kita bawa ke loket 6 untuk validasi BPJS.
  • Antri di loket 6 lagi. Biasanya sih, menunggu di loket 6 ini cukup lama kalau kita datang siang. Tapi kupikir-pikir lagi, datang pagi pun antri kok (hahaha). Hanya saja, suasananya nggak seramai kalau datang sudah kesiangan. Setelah resep obat kita divalidasi, kita bawa resep obat ke apotik yang terletak di samping gedung. 
  • cara-mendapatkan-pelayanan-obat-dan-konsultasi-di-rumah-sakit-jiwa-pesawaran
    • loket apotik RSJ Pesawaran

  • Terakhir. Antri di apotik. Kita akan menunggu di apotik kurang lebih 20 – 30 menit. Tergantung tingkat keramaian pasien/ keluarga pasien yang mengambil obat.

Oya, aku hampir lupa! Untuk layanan peserta BPJS, jangan lupa untuk selalu membawa kopi kartu BPJS ya! Aku pernah melihat keluarga pasien yang  nggak bawa kopi kartu dan kartu aslinya. So, ia harus bayar mandiri. Sayang, kan?

Anyway, mendapatkan layanan obat dan konsultasi di RSJ itu mudah, kok. Jadi nggak perlu ragu untuk berobat , jika sakit. Yakin aja, penyakit itu datang bersama obatnya. Kita hanya berusaha untuk kesembuhan kita. semangat, ya!

Komentar

  1. dulu pernah mampir ke RSJ di kotaku. kupikir rumah sakitnya khusus buat pasien jiwa ternyata menerima pasien umum juga ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, Kak.. Ada terapi kesehatan juga kok😊

      Hapus
  2. Wah Rumah sakitnya rapi ya, senang juga mendengar bisa untuk umum seperti sakit saraf gigi. Pasti sangat membantu sekali bagi warga sekitar.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, mbak. Kasus gigi yg "parah" banget biasanya dirujuk ke RSJ.

      Hapus
  3. Kebetulan keluarga ada juga tinggal di Lampung. Kalau saya mudik, janjian meet up yuk :)
    Anw, klinik psikologinya menerima pemeriksaan bakat dan minat anak juga ternyata. Setahu saya lumayan mahal kalau bayar di biro psikologi. Apakah semua layanan ditanggung oleh BPJS selama ada rujukan faskes?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setahuku sih, ada yg terkover ada yg nggak. Untuk pelayanan konsultasi awal di RSJ biasanya masih bayar (kemarin Aku gitu). Untuk kedua dan selanjutnya, setelah proses bpjs beres baru ditanggung bpjs. Soalnya kalo mandiri terus Itu mahal 😂 Apalagi pasien RSJ kan biasanya harus berobat seumur hidup.

      Hapus
  4. Ooo ada pelayanan umum selain masalah kejiwaan juga ya di sana, saya baru tahu, terima kasih sharingnya Kak. Semangat sehat!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada Kak. RSJ juga ada layanan terapi buat anak yg bermasalah, seperti: hiperaktif dll 🙏

      Hapus
  5. Aku baru tau lho disana melayani kesehatan umum juga, kirain cuma kesehatan jiwa aja, hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Layanan di RSJ yg kudatangi ini nggak cuma melayani masalah kejiwaan. Ada layanan untuk rehabilitasi kejiwaan dll. Kalau kepo, bisa main-main, Kak��

      Hapus
  6. Wah fasilitas yang disediakan sangat membantu juga ya. Jadi tidak hanya melayani pasien yang memang butuh pertolongan secara kejiwaan. Nah mengurus BPJS ini penting banget, karena secara ekonimi sangat membantu saat proses terapi atau pengobatan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, mbak. BPJS sangat membantu karena pasien RSJ sebagian besar adalah orang nggak mampu. Apalagi sebagian besar pasien harus berobat rutin setiap bulan selama hidupnya. Dan, obat-obatnya nggak murah. Apalagi kalau harus rawat inap..

      Hapus
  7. Sekarang kesehatan mental udah jadi perhatian pemerintah ya. Kesehatan mental memang gak kalah penting dengan kesehatan fisik. Sehat2 kita semua. ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Kak. Kesehatan mental itu sangat penting.

      Aamiin. Terima kasih.

      Semoga kita selalu sehat ��

      Hapus
  8. Nggak banyak yang tahu sebenarnya ya pelayanan di RSJ Itu apa Aja. Tulisan ini kudu dibuat viral 😉

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya..problemnya orang masih takut kalau dengar kata RSJ. Aku pernah kasih saran temen yang sakit gigi parah untuk berobat ke RSJ dan ia menolak. Ia memilih untuk menjalani operasi. Tapi, sekali lagi ini memang masalah pilihan ya. Juga pemahaman tentang RSJ yang masih belum diketahui masyarakat. Orang kebanyakan merasa malu untuk berobat di RSJ..

      Hapus
  9. Wah ternyata ada klinik tumbuh kembang anak juga. Selama ini kan orang taunya pelayanan di sini khusus masalah kejiwaan aja. Harus lebih banyak disosialisasikan nih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, mbak Heni ada terapi untuk tumbuh kembang anak juga. RSJ juga melayani konsultasi buat masalah anak dengan layanan dokter psikologi yang bagus.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bullying dan Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah

Keseruan Kunjungan Industri Jakarta Jogja SMK BLK Bandar Lampung 2022

PERSEPOLIS COMIC REVIEW: The Story of Childhood